Cara pengobatan herbal untuk mengendalikan diabetes tetap harus dibarengi dalam disiplin pola makan yang tinggi. Di sini akan coba dibahas beberapa cara pengobatan herbal untuk diabetes:
1. Daun sambiloto.
Daun sambiloto terkenal dengan rasanya yang pahit. Ini bila dikonsumsi sebagai obat berpungsi untuk mengurangi kadar gula darah. Cara pengobatan diabetes dengan sambiloto sangat mudah, ambil 3-5 lembar daun sambiloto, rendam dalam air panas. Tunggu sampai air berwarna kehijauan. Minum secara teratur menjelang tidur. Minum 2 hari1 kali.
Daun sambiloto terkenal dengan rasanya yang pahit. Ini bila dikonsumsi sebagai obat berpungsi untuk mengurangi kadar gula darah. Cara pengobatan diabetes dengan sambiloto sangat mudah, ambil 3-5 lembar daun sambiloto, rendam dalam air panas. Tunggu sampai air berwarna kehijauan. Minum secara teratur menjelang tidur. Minum 2 hari1 kali.
2. Buah Mahkota Dewa.
Buah mahkota dewa pun berguna untuk mengobati diabetes. Ambil dua sebit kecil daging buah mahkota dewa yang telah dikeringkan terlebih dahulu. Rendam dalam air panas, tunggu sampai air berubah warna agak kecoklatan. Minum menjelang tidur.
Buah mahkota dewa pun berguna untuk mengobati diabetes. Ambil dua sebit kecil daging buah mahkota dewa yang telah dikeringkan terlebih dahulu. Rendam dalam air panas, tunggu sampai air berubah warna agak kecoklatan. Minum menjelang tidur.
3. Kulit Manggis.
Kulit manggis sekarang sedang naik daun. Sudah ada yang diproduksi dan dijual di toko-toko obat. Tapi kita pun bisa membuatnya sendiri. Caranya: blender satu butir manggis (blender saja bersama daging buahnya dan bijinya, lebih bagus). Buang buihnya. Minum menjelang tidur. Untuk yang pertama kali mengkonsumsi jangan terlalu banyak dulu,sedikit saja, lalu seiring waktu ukuran minumnya bisa ditambah.
Kulit manggis sekarang sedang naik daun. Sudah ada yang diproduksi dan dijual di toko-toko obat. Tapi kita pun bisa membuatnya sendiri. Caranya: blender satu butir manggis (blender saja bersama daging buahnya dan bijinya, lebih bagus). Buang buihnya. Minum menjelang tidur. Untuk yang pertama kali mengkonsumsi jangan terlalu banyak dulu,sedikit saja, lalu seiring waktu ukuran minumnya bisa ditambah.
4. Getah pisang hitam.
Orang Sunda menyebutnya cau kepok hideung. Caranya, potong jantung buahnya, lalu getahnya tampung di pelastik. Bila sudah terkumpul, minum campur dengan air. Konsumsi secara rutin.
Orang Sunda menyebutnya cau kepok hideung. Caranya, potong jantung buahnya, lalu getahnya tampung di pelastik. Bila sudah terkumpul, minum campur dengan air. Konsumsi secara rutin.
5. Mengkudu
Mengkudu juga punya khasiat untuk meredakan diabetes. Cara membuatnya: blender satu butir mengkudu masak. Saring. Lalu minum. Mudah kan? Tapi mungkin karena aromanya yang menyengat, dalam mengkonsumsinya perlu sedikit perjuangan.
Mengkudu juga punya khasiat untuk meredakan diabetes. Cara membuatnya: blender satu butir mengkudu masak. Saring. Lalu minum. Mudah kan? Tapi mungkin karena aromanya yang menyengat, dalam mengkonsumsinya perlu sedikit perjuangan.
6. Daging tupai.
Daging tupai pun dipercaya dapat meredakan dibetes. Satu ekor tupai yang telah disembelih dan dibersihkan bulunya, kemudian dipanggang. Makan dagingnya tanpa dibarengi makan lain. Rasanya, kata orang, cukup enak tapi berkhasiat untuk mengobati diabetes.
Selamat mencoba. Semoga bisa meredakan penyakit diabetes yang diderita. Ingat, disiplin makan juga sangat menentukan pengendalian penyakit diabetes.
Katagori: Obat Herbal, Diabetes, Sambiloto, Getah Pisang Hitam, Daging Tupai, Pengobatan, Mahkota Dewa.
Daging tupai pun dipercaya dapat meredakan dibetes. Satu ekor tupai yang telah disembelih dan dibersihkan bulunya, kemudian dipanggang. Makan dagingnya tanpa dibarengi makan lain. Rasanya, kata orang, cukup enak tapi berkhasiat untuk mengobati diabetes.
Selamat mencoba. Semoga bisa meredakan penyakit diabetes yang diderita. Ingat, disiplin makan juga sangat menentukan pengendalian penyakit diabetes.
Katagori: Obat Herbal, Diabetes, Sambiloto, Getah Pisang Hitam, Daging Tupai, Pengobatan, Mahkota Dewa.
No comments:
Post a Comment